Termometer Digital - NEO STARDUINO

Program termometer digital bertugas membaca data suhu dari modul sensor LM35AZ yang dihubungkan pada pin ADC5 atau pin A5. Program akan membaca nilai ADC pada pin A5 dan kemudian mengonversinya pada nilai besaran suhu yang sesuai.

Program pada eksperimen ini sangat sederhana dan menampilkan suhu tanpa angka desimal (angka dibelakang koma). Nah, berikut adalah kode programnya:

/*  NEO STARDUINO Digital Thermometer
    TEKNIK ELEKTRO LINKS
    http://teknikelektrolinks.com/starduino/neo-starduino.htm
*/

#include <LiquidCrystal.h>

//deklarasi object lcd dan konfigurasi pinnya
LiquidCrystal lcd(2, 3, 4, 5, 6, 7);

// pin Analog untuk sensor suhu LM35
unsigned int LM35 = 5;
unsigned int vADC;

void setup()
{                
  pinMode(13, OUTPUT);     
  lcd.begin(16, 2);
  lcd.print("STARDUINO LM35");
  lcd.setCursor(0, 1); lcd.print("SUHU:");
}

void loop() 
{
  vADC = analogRead(LM35);
  unsigned int suhu = map(vADC, 0, 1023, 0, 100);
  lcd.setCursor(6, 1); lcd.print(suhu);
  lcd.write(223); lcd.print("C");
  delay(500);
}

Foto di samping adalah foto eksperimen NEO STARDUINO yang diaplikasikan sebagai termometer digital. Sebagai display digunakan LCD 16x2 mode 4-bit. Eksperimen dan contoh pemrograman NEO STARDUINO dengan LCD 16x2 dapat dibaca pada halaman ini.

Sensor suhu yang digunakan adalah LM35DZ. Pada eksperimen ini digunakan modul LM35AZ yakni modul sensor suhu LM35 yang dilengkapi dengan regulator tegangan dan opamp dengan penguatan 5 kali sehingga menghasilkan output tegangan 0-5V DC untuk merepresentasikan suhu 0-100°C.

Pin Modul	Nama/Fungsi	Pin Starduino
LCD-1	VSS	GND
LCD-2	VCC	+5V
LCD-4	RS (Register Selector)	2
LCD-6	EN (ENABLE)	3
LCD-11	D4 (Data bit ke-4)	4
LCD-12	D5 (Data bit ke-5)	5
LCD-13	D6 (Data bit ke-6)	6
LCD-14	D7 (Data bit ke-7)	7
LM35AZ VOUT+	Tegangan output modul sensor LM35AZ	A5

Untuk antarmuka LCD Arduino telah menyediakan library siap-pakai yakni LiquidCrystal.h. Dengan library ini kita bisa mengantarmukakan LCD menggunakan pin-pin STARDUINO sesuka hati kita.

Program diawali dengan perintah #include<LiquidCrystal.h> untuk mengikutsertakan library tersebut dalam program. Perintah LiquidCrystal lcd (2, 3, 4, 5, 6, 7); mendeklarasikan object lcd dengan parameter pin 2, 3, 4, 5, 6, 7 sesuai rancangan pada skematik dan tabel koneksi di atas.

Selanjutnya program mendeklarasikan variabel LM35 yang diberi nilai 5 (unsigned int LM35 = 5;). Maksudnya adalah sensor suhu LM35 dihubungkan ke pin ADC5. Dan variabel unsigned in vADC digunakan untuk menyimpan data pembacaan ADC.

Pada fungsi void setup() dilakukan inisialisasi LCD 16x2 dengan perintah lcd.begin(16, 2); dan menampilkan tulisan "STARDUINO LM35" pada baris pertama dan tulisan "SUHU:" pada baris kedua.

Fungsi loop() adalah fungsi utama program. Perintah vADC = analogRead(LM35); berfungsi membaca nilai ADC5 (sensor suhu LM35) dan menyimpannya dalam variabel LM35.

Selanjutnya program melakukan konversi nilai vADC menjadi suhu dengan fungsi map(). Perintah unsigned int suhu = map(vADC, 0, 1023, 0, 100); akan mengonversi nilai ADC yang memiliki range nilai 0-1023 menjadi suhu dengan range 0-100. Hasil konversi tersebut ditampilkan pada LCD dengan perintah lcd.setCursor(6, 1); lcd.print(suhu);. Perintah lcd.write(223); lcd.print("C"); berfungsi untuk menampilkan "°C". Sedangkan delay(500); adalah waktu tundaan loop sehingga termometer digital sederhana ini akan meng-update tampilan suhu sebanyak 2 kali dalam sedetik.